Jl. Jend. Sudirman Timur No. 50

Telp./Fax. (0285) 321542 PEMALANG - JAWA TENGAH - INDONESIA
Home » » Harga Beras Naik Akibat Petani Gagal Panen

Harga Beras Naik Akibat Petani Gagal Panen

Harga beras di sejumlah pasar Kabupaten Pemalang, Jawa Tengah, sejak sepekan terakhir ini naik sekitar Rp500 sampai Rp700 per kilogram menyusul sebagian petani setempat mengalami gagal panen akibat tanaman padi tergenang banjir.

"Selain harga naik, pasokan beras juga tersendat bahkan stok di sejumlah penggilingan padi sering kosong," kata salah seorang pedagang beras di Pasar Pagi Pemalang, Ripto.

Menurut dia, sejak awal Januari 2012, harga beras terus mengalami kenaikan karena sejumlah wilayah penghasil beras di Pemalang, seperti Kecamatan Petarukan, Bodeh, Randudongkal, Belik, dan Comal tidak panen.

"Bahkan beberapa di antaranya mengalami gagal panen akibat tanaman padi tergenang banjir dan puso," katanya.

Ia menyebutkan, harga beras jenis C4 kualitas sedang, sebelumnya Rp7.300 per kilogram kini naik menjadi Rp7.800 per kilogram, C4 kualitas bagus, pekan lalu Rp7.600 menjadi Rp8.300 per kilogram, sedangkan jenis Membramo dari Rp8.000 naik Rp8.500 per kilogram.

"Sejak dua pekan terakhir sebagian pedagang beras di pasar-pasar tradisional tidak memiliki stok karena pasokan beras dari pemasok lokal maupun luar daerah berkurang," katanya.

Ia mengatakan, jika sebelumnya pedagang bisa mendapat stok beras lima hingga tujuh ton per hari, pada beberapa hari terakhir atau sejak curah hujan semakin tinggi pasokan beras tidak lebih dari tiga ton per hari.

Menurut dia, sekitar awal musim hujan harga beras terus naik namun pasokan masih lancar sehingga para pedagang dapat menyimpan persediaan beras hingga beberapa hari atau pekan berikutnya.

Pedagang beras di Pasar Petarukan, Yoyo (50), mengatakan, harga semua jenis beras terus merangkak naik sehingga para pedagang terpaksa mencari beras ke luar daerah Pemalang karena pasokan beras dari distributor mulai berkurang.

Ia mengatakan, beberapa daerah pemasok beras di Pemalang terutama daerah bagian atas saat ini baru masuk masa tanam sedangkan daerah bagian bawah, seperti Petarukan dan Kecamatan Taman tidak sedikit tanaman padi rusak akibat tergenang banjir.

"Akibat cuaca buruk sejak beberapa pekan terakhir, para pedagang kesulitan mendapat pasokan beras sehingga stok di tingkat pedagang sering kosong," katanya.

Sumber :   Berita Daerah

0 comments:

Post a Comment

 
Support : Your Link | Your Link | Your Link
Copyright © 2013. Diskoperindag Pemalang - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Published by Mas Template
Proudly powered by Blogger